makalah ekonomi (pasar)
TUGAS EKONOMI
Laporan Penelitian Sederhana Tentang
Pasar Sampangan Baru
Yang disusun
oleh :
1. Anggi Fajar H.
2. Farhan Ardianzaf P.
3. Prima Andriani P.
4. Sema Karunia
5. Theresia Ayu R.P.
6. Zaenab Mutmainatul Q.
SMA NEGERI 7 SEMARANG
TAHUN AJARAN 2014/2015
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami haturkan kehadirat Allah
SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
tugas pembuatan makalah ini.
Dalam pembuatan makalah ini, banyak kesulitan yang saya alami terutama
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan. Namun berkat bimbingan dan bantuan dari
semua pihak akhirnya makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Oleh
karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan makalah ini, khususnya kepada
Guru
yang mengampu pelajaran Geografi yaitu Ibu Dwi Rahmawati , Rekan-rekan X IA 5, dan lain-lain. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Tak ada gading yang tak retak. Begitu pula dengan makalah
yang saya buat ini yang masih jauh
dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan
saran agar makalah ini menjadi lebih baik serta berdaya guna dimasa yang akan datang.
Semarang,Februari
2014
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan ini diajukan untuk melengkapi tugas
semester dua tingkat SMA Negeri.
Judul : Penelitian Sederhana Tentang Pasar
Penulis
1. Anggi Fajar H.
2. Farhan Ardianzaf P.
3. Prima Andriani P.
4. Sema Karunia
5. Theresia Ayu R.P.
6. Zaenab Mutmainatul Q.
Guru Pembimbing
a. Nama : Ibu Musrifah
b. NIP :
Menyetujui, .....
, ................. 2014
Guru Pembimbing,
( Ibu Musrifah )
NIP.
HALAMAN PERSETUJUAN
JUDUL : Penelitian
Sederhana Tentang Pasar
Disusun :
1. Anggi Fajar H.
2. Farhan
3. Prima
4. Sema Karunia
5. Theresia Ayu
6. Zaenab
Kelas
: X IPA 5
Semarang, November,2013
Disetujui oleh :
Wali Kelas Guru
pembimbing
H.Budi,S.Pd.I Ibu Musrifah
NIP 195405191978021002 NIP
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 7 Semarang
S.Panca Mulyadi,S.Pd,M.Pd
NIP.196306271988031005
HALAMAN
PERSEMBAHAN
بِسْÙ…ِ اللَّÙ‡ِ الرَّØْÙ…َÙ†ِ الرَّØِيمِ
Dengan mengucap syukur
Alhamdulillah, kupersembahkan karya kecilku ini untuk orang-orang yang kusayangi :
·
Ayah ibu tercinta, motivator
terbesar dalam hidupku yang tak pernah jemu mendo’akan dan menyayangiku, atas semua pengorbanan dan kesabaran mengantarku sampai kini. Tak
pernah cukup ku membalas cinta ayah ibu padaku.
·
Saudaraku yang telah membantu
mencari sumber – sumber untuk pembuatan makalah ini.
·
Keluarga besarku yang
memberikan semangat dan doa.
·
Keluarga besar X IPA 5 yang telah memberiku
kelonggaran waktu sehingga aku dapat melaksanakan
pembelajaran hingga penyusunan makalah sampai tuntas.
·
Sahabat-sahabatku seperjuangan
di SMA Negeri 7 Semarang dan semua teman-teman yang tak mungkin aku sebutkan satu-persatu,
for u all I miss u forever.
MOTTO
Jadilah seperti karang di lautan yang kuat dihantam ombak dan
kerjakanlah hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, karena hidup
hanyalah sekali. Ingat hanya pada Allah apapun dan di manapun kita berada
kepada Dia-lah tempat meminta dan memohon..
Jadi diri sendiri, cari jati diri, dan dapetin hidup yang mandiri
optimis, karena hidup terus mengalir dan kehidupan terus berputar
esekali lihat ke belakang untuk melanjutkan perjalanan yang tiada berujung.
optimis, karena hidup terus mengalir dan kehidupan terus berputar
esekali lihat ke belakang untuk melanjutkan perjalanan yang tiada berujung.
Di dunia penuh persaingan,siapa yang tidak bersiap-siap dia
akan kalah.
Mungkin orang dapat lupa akan sesuatu,tetapi janganlah lupa
akan jasa-jasa orang terdekatmu.
Angka bukanlah hal terpenting didunia tapi bagaimana
menghargai kehidupan itulah yang paling utama.
Jadikanlah makian,sindiran,cobaan hidup sebagai acuanmu untuk
menjadi lebih baik dari mereka.
Jangan tujukan kepintaranmu dengan kesombongan,karena
kepintaranmu akan tertutup oleh kesombongan itu sendiri
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PERSEMBAHAN
MOTTO
BAB I : PENDAHULUAN
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PERSEMBAHAN
MOTTO
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah
B. Tujuan penulisan
C. Manfaat Penulisan
D. Rumusan Masalah
BAB II : LANDASAN TEORI
A. Telaah pustaka
B. Landasan teoritik
C. Hipotesis
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
A. Wawancara
B. Survay
C. Teknik Analisis Data
BAB IV : HASIL PENELITIAN
BAB V : PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG MASALAH
Dengan
ini kami menulis Laporan yang berjudul “Penelitian Sederhana Tentang Pasar”
dengan alasan sebagai berikut :
1. Kurangnya
pengertian atau maksud dari pasar sendiri dalam komunitas pelajar ,yang sudah
mulai enggan mengunjungi pasar.
2. Kurangnya
pengetahuan mengenai pasar dan sistemnya.
B.
TUJUAN PENULISAN
Dalam menyusun laporan ini, kami mempunyai tujuan sebagai berikut :
1.
Mendeskripsikan karakteristik dari pasar
2.
Mendeskripsikan kebaikan dan keburukan dari berbagai jenis pasar
3.
Memberikan contoh-contoh campur tangan pemerintah dalam mekanisme
harga pasar
C.
MANFAAT PENELITIAN
1.
Pembaca dapat mengetahui tentang pasar
2.
Pembaca dapat mengetahui struktur pasar
sendiri
3.
Pelajar mulai tidak merasa jijik untuk
kepasar
4.
D.
RUMUSAN PERMASALAHAN
Rumusan masalah dalam topik “ Penelitian
Sederhana Tentang Pasar“ sebagai berikut :
1.
Apa itu pasar ?
BAB II
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
A.
TELAAH PUSTAKA
Pada bab II ini
akan dipaparkan secara singkat mengenai pasar. Bab ini juga akan membahas
tentang landasan teoritik mengenai pasar agar pembaca dapat lebih memahami
mengenai pasar.
B.
LANDASAN TEORITIK
PENGERTIAN PASAR
Pasar dalam arti sempit adalah tempat bertemunya penjual dan
pembeli untuk mengeadakan transaksi jual-beli barang dan jasa. Namun seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi yang
menyebabkan transaksi dapat dilakukan tanpa mempertemukan penjual dan pembeli
secara langsung, maka muncul pengertian pasar dalam arti luas, yaitu proses interaksi
penjual dan pembeli untuk mencapai harga pasar.
Contoh pasar dalam arti yang sangat luas yaitu pasar saham, pasar uang, penjualan via internetdan
surat kabar yang dilanjutkan dengan interaksi melalui telepon.
Pada pasar, ada perusahaan yang
menjadi pemain tunggal dan ada pula yang terdiri dari beberapa
perudahaan produksi barang dan jasa. Ketika perusahaan bermain di dalam pasar,
kemungkinan untuk memepengaruhi dan membentuk harga pasar dapat dilakukan oleh perusahaan
yang menguasai (memonopoli). Hal tersebut terkait dengan keanekaragaman jenis
barang, kebebasan perusahaan keluar masuk pasar, dan jumlah
perusahaan yang menjual produknya di pasar.
Syarat-syarat terbentuknya pasar:
·
Terdapat penjual dan pembeli
·
Adanya barang atau jasa yang
diperjualbelikan
·
Terjadinya kesepakatan antara penjual
dan pembeli atau tawar menawar antara pembeli dn penjual
Ada tiga fungsi yang mendasar pada
keberadaan pasar, yakni :
·
Fungsi Distribusi maksudnya pasar
berfungsi mendekatkan jarak antara konsumen dengan produsen dalam melaksanakan
transaksi. Dalam fungsi distribusi, pasar berperan memperlancar penyaluran
barang dan jasa dari produsen kepada konsumen.
·
Fungsi Pembentukan Harga maksudnya
pasar berfungsi sebagai pembentuk harga pasar, yaitu kesepakatan harga antara
penjual dan pembeli.
·
Fungsi Promosi maksudnya pasar
digunakan sebagai ajang promosi. Pelaksanaan promosi dapat dilakukan
dengan cara memasang spanduk, membagikan brosur, membagikan
sampel, dll.
Adapun pasar memeiliki peranan, sebagai berikut :
·
Sebagai tempat untuk mempromosikan
barang.
·
Sebagai tempat untuk menjual hasil
produksi.
·
Sebagai tempat untuk memperoleh
bahan produksi.
·
Memudahkan konsumen untuk
mendapatkan barang kebutuhan
·
Sebagai tempat bagi konsumen untuk
menawarkan sumber daya yang dimiliki
·
Sebagai penunjang kelancaran
pembangunan
·
Sebagai sumber pendapatan Negara
STRUKTUR PASAR
Struktur pasar adalah
berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkah laku dan kinerja perusahaan dalam
pasar, antara lain jumlah perusahaan dalam pasar, skala produksi, dan jenis
produksi.
Suatu struktur pasar dikatakan kompetitif
jika perusahaan tersebut tidak mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi harga dan
jumlah barang di pasar. Semakin lemah kemampuan perusahaan untuk mempengaruhi pasar,
semakin kompetitif struktur pasarnya. Demikian pula sebaliknya. Contoh
sederhana dapat kita lihat pada pasar listrik di Indonesia. Pasar listrik di
Indonesia dapat dikatakan tidak kompetitif karena Perusahaan Listrik Negara
(PLN), sebagai satu-satunya perusahaan besar dalam produksi listrik, dapat
menaikkan dan menurunkan harga maupun kuantitas listrik di Indonesia.
Sebaliknya jika kita melihat penjual cabai yang ada di pasar-pasar tradisional,
pasar cabai itu memiliki struktur pasar yang kompetitif, karena secara
individu, masing-masing penjual cabai tidak mampu mengubah harga maupun
kuantitias cabai Indonesia secara signifikan.
Struktur pasar kompetitif berbeda dengan tingkah laku kom-
kompetitif petitif petitif. Tingkah laku kompetitif adalah
kondisi di mana perusahaan harus bersaing secara aktif dengan perusahaan lain. Tingkah laku persaingan
aktif menunjukkan bahwa pasar tidak bersaing secara sempurna. Sebagai contoh,
penerbit majalah mingguan, agar majalahnya laku terjual, penerbit harus aktif
bersaing dengan penerbit sejenis. Sebaliknya dengan petani, mereka tidak perlu
bersaing karena tidak dapat mempengaruhi pasar. Dari sini, kita dapat
memilah-milah struktur pasar dari persaingan sempurna sampai dengan monopoli,
di mana setiap struktur pasar memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Pada pasar ini, kekuatan permintaan dan
kekuatan penawaran dapat bergerak secara leluasa. Harga yang terbentuk benar-benar
mencerminkan keinginan produsen dan konsumen. Permintaan
mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran mencerminkan
keinginan produsen atau penjual. Bentuk pasar persaingan murni terdapat terutama dalam bidang
produksi dan perdagangan hasil-hasil pertanian seperti beras, terigu, kopra,
dan minyak kelapa. Pada bentuk pasar ini terdapat pula perdagangan kecil dan
penyelenggaraan jasa-jasa yang tidak memerlukan keahlian istimewa (pertukangan,
kerajinan). Berikut adalah ciri-ciri pasar
persaingan sempurna.
1. Jumlah Pembeli dan Penjual Banyak.. Artinya, jumlah pembeli
dan jumlah penjual sedemikian besarnya, sehingga masing-masing pembeli dan
penjual tidak mampu mempengaruhi harga pasar, atau dengan kata lain,
masingmasing pembeli dan penjual menerima tingkat harga yang terbentuk di pasar
sebagai suatu datum atau fakta yang tidak dapat diubah. Bagi pembeli, barang
atau jasa yang ia beli merupakan bagian kecil dari keseluruhan jumlah pembelian
masyarakat. Begitu pula dengan penjual, sehingga jika penjual menurunkan harga,
ia akan rugi sendiri, sementara jika ia menaikkan harga, maka pembeli akan lari
kepada penjual lainnya.
2. Barang dan Jasa
yang Diperjualbelikan Bersifat Homogen.. Dalam hal ini, konsumen menganggap bahwa barang yang
diperjualbelikan sama mutunya, atau paling tidak, konsumen tidak dapat
PERAGA
5.1. Pasar Tradisional
|
3. Faktor Produksi Bebas Bergerak. Faktor produksi, seperti
bahan baku ataupun tenaga modal bebas bergerak, bebas berpindahpindah dari
suatu tempat ke tempat lain, yang lebih menguntungkan. Tidak ada yang
menghalangi, baik kendala peraturan maupun kendala teknik.
4. Pembeli dan Penjual Mengetahui Keadaan
Pasar Pasar.
Pembeli dan penjual satu sama lain saling mengetahui dalam hal biaya, harga,
mutu, tempat dan waktu barang-barang yang diperjualbelikan.
5. Produsen Bebas Keluar Masuk Pasar Pasar. Ada kebebasan untuk
masuk dan keluar dari pasar. Perusahaan yang mampu memproduksi barang dapat
masuk secara bebas ke dalam industri, tidak ada yang dapat menahannya. Setiap
perusahaan juga bebas keluar dari pasar jika diinginkan.
6. Bebas dari Campur Tangan Pemerintah.
Bebas dari campur tangan pemerintah. Pada pasar persaingan sempurna ini, tidak ada campur tangan
pemerintah dalam menentukan harga. Sebagai akibatnya, harga barang atau jasa
benar-benar terjadi sebagai akibat interaksi antara permintaan dan penawaran di
pasar.
Komentar